Dasar Teori Pemancar
1. Karakteristik Vidio :
- Impedansi video input jika diluar spesifikasi teknik maka maching impedansi tidak sesuai dengan yang diharapkan.
- Level video input jika tidak sesuai dengan spesifikasi maka akan mengabitkan gambar pada monitor (naik turun).
- Return loss video input jika diluar spesifikasi maka akan mengabitkant VSWR tinggi.
- Amplitudi frekwensi response jika diluar toleransi maka perbandingan carier video dan audio tidak sesuai.
- Grup delay jika tidak sesuai dengan spesifikasi akan mengabitkan kerusakan pada taletex.
- Differensial Gain jika lebih kecil atau lebih besar dari spesifikasi maka akan mengabitkan komposisi warna pada gambar tidak clear (warna tidak tajam).
- Kedalaman modulasi jika diluar spesifikasi teknik akan menyebabkan gambar rolling (naik-turun).
- Differensial Phase pada proses kerjanya sama dengan nomor 6
- Transient Response : 2 T Pulsa Response, 2 T Pulsa Bar Ratio,Tilt Response untuk 15Khz,Low Frekwensi Response,Tilt Response µ/25kHz) Kelima transient ini jika diluar toleransimaka noise (gambar bintik-bintik) pada gambar sangat besar.
- Linearitas diluar spesifikasi teknik maka akan mengakibatkan pola garis pada gambar garis tersebut bengkok.
- Kestabilan Black level jika diluar spesifikasi teknik maka akan mengakibatkan daya output tidak stabil.
- Radiasi Spurios jika diluar spesifikasi teknik maka akan mengganggu frekwensi line dibawah carier video.
- Radiasi Harmonis jika diluar spesifikasi teknik maka akan mengganggu frekwensi lain diatas frekwensi video.
- Level Noise : (RF NoiseRandom, NoisePeriodik, Noise 1kHz) Jika ketiga noisediluar toleransi maka noise (gambar bintik) pada gambar sangat besar.
- Intermodulasi :0.5;1;2;3;3.5;4;4.5;5 Jika diluar spesifikasi teknik maka akan mengakibatkan gangguan pada gambar.
- Kestabilan Output Peak Sync jika diluar spesifikasi teknik maka terjadi ketidakstabilan daya output range (jarak) terlalu lebar max 2%.
- Impedansi input jika diluar toleransi maka matching impedansi tidak balance.
- Level audio input jika diluar spesifikasi teknik maka perbandingan carier audio dan video tidak sebanding.
- Kemampuan audio jika diluar spesifikasi teknik maka akan mengakibatkan tinggi rendahnya suara tidak sesuai dengan yang diinginkan.
- Deviasi Modulasi normal jika diluar spesifikasi teknik maka akan mengakibatkan perbandingan audio bass dan treble tidak sesuai dengan yang diinginkan.
- Kemampuan audio proses kerjanya sama dengan no3.
- Audio frekwensi responsejika diluar spesifikasi teknik maka akan mengakibatkan titik cut off yang diinginkan tidak sesuai lagi.
- Level noise FM dan Level noise AMjika diluar toleransi maka suara akan mendengung.
- Syncronis AM jika diluar toleransi maka suara akan mendengung.
- Distorsi Harmonis jika diluar toleransi maka kualitas suara akan mendengung.
- Kestabilan centre frekwensi jika diluar spesifikasi teknik maka suara akan timbil tenggelam.
- Daya output pada gambar dan suara berkurang maka daya pada pemancarnya berkurang.
- Kestabilan frekwensi gelombang pada gambar dan suara lebih besar dari spesifikasi teknik maka gambar akan goyang dan suara timbul tinggelam.
- Tegangan catu daya akan lebih besar atau lebih kecil dari spesifikasi teknik maka pemancar akan bekerja tidak stabil.
- Power Faktor diluar spesifikasi teknik maka pemancar akan bekerja tidak stabil.
- Kebutuhan daya tidak sesuai dengan daya output pemancar.
- Huminity jika diluar spesifikasi teknik maka kelembabanya tidak sesuai dengan topografi setempat.
- Temperature sekeliling jika tidak sesuai dengan spesifikasi teknik maka sensor pemancaran akan bekerja mematikan pemancar.
