Curve Tracer
Alat ini dipakai untuk melihat grafik karakteristik dari perangkat semikonduktor terutama diode dan transistor.
Prinsip kerja alat ukur ini sederhana yaitu adanya tiga terminal yang bisa dihubungkan ke perangkat semikonduktor. Terminal C (biasanya dihubungkan ke kolektor) terhubung ke resistor variabel Rv dan catu daya Vcc yang juga variabel. Terminal B berupa sumber arus konstan yang bisa dibisa diatur berapa besar arus setiap stepnya. Step merupakan kelipatan arus terkecil. misal 1 uA per step berarti terminal ini memberi arus konstan 1uA, 2uA, 3uA dst. Terminal E (biasanya dihubungkan ke emitor) terhubung ke ground. Untuk melihat grafik karakteristik maka output curve tracer dihubungkan ke osiloskop, dan pada osiloskop ditampilkan grafik y fungsi x.
Gambar Curva Tracer
Keterangan :
- Potensio untuk mengatur tegangan antara terminal kolektor dan emitor. Tegangan yang bisa diberikan antara 0 - 120 V DC
- Rv digunakan untuk menyetel besarnya resistansi antara terminal Vcc dan kolektor.
- Potensio untuk menyetel besarnya arus Ib per stepnya.
- Tombol untuk memilih jenis prategangan yang diberikan ke transistor. Ada tiga macam yaitu NPN, AC dan PNP.
- Tombol untuk mengatur besarnya volt/div dan miliampere/div dari grafik yang ditampilkan di osiloskop. Pengaturan disini cocok jika di osiloskop volt/div-nya diatur pada 0.2 volt/div.
Komentar :
Posting Komentar
Silahkan anda berkomentar pada posting ini.
tapi maaf, komentar yang bernada SARA akan saya hapus.
Terima Kasih.
1. Untuk pertanyaan seputar Elektronika silahkan klik » disini
2. Untuk Kritik dan Saran klik » disini